Apapun yang kamu rasakan saat ini, entah kamu lagi happy, or bad mood… aku yakin bahwa kita sebagai manusia pasti pernah mengalami yang namanya “penderitaan”…
Ya kan guys..?
Yupz…. Penderitaan.
Mungkin sering terlintas dalam diri kita, bahwa kenapa kita hidup harus menderita…? kenapa gak senang aja terus? Kenapa harus ada tangis dan air mata? Kenapa gak tawa dan bahagia aja?
Kenapa aku harus merasakan sakit? Kenapa gak sehat aja terus… kan enak kalo hidup kayak gitu. Gak ada pahitnya maunya manis terus…. Kenapa aku harus dimarahi? Kenapa gak disayang aja terus…. n kenapa aku disakiti? Kenapa gak ada orang yang peduli….. kenapa gak ada yang mau mngerti dengan diriku? Kenapa keluargaku hancur? Kenapa kuliahku gak beres2 juga…..? kenapa aku selalu disakiti papa dan mamaku? Kenapa sering aku gak punya teman curhat? Kenapa gak ada yang bisa bantu aku keluar dari kegagalan dihidup ini? Kenapa aku bodoh….? Kenapa sering orang-orang mengejekku? Kenapa orang yang ku saying tega menkhianati cintaku yang sangat tulus kayak merpati?...kenapa …..yazh? kenapa n kenapa?
WHY…………………………………………?
Adakah yang bisa menjawab kenapa kita hidup harus ngalamin itu dalam hidup kita? Sering pertanyaan yang sama juga selalu ada di hidupku…
Aku selalu berpikir, bahwa betapa hidup ini sangat menderita…. Susah… sulit…kejam….bla..bla….bla…!!!!
Jujur aja yazh,, malam ini aku menulis semua tentang penderitaan… karena aku memang benar-benar pernah mengalami, apa yang namanya “penderitaan” itu.
Aku gak bisa pugkiri, bahwa yang aku alami, adalah hal tersakit dan terperih bahkan terparah….dari semua hal berat yang pernah aku alami dalam hidupku…
Aku merasa hampa, semua terasa kosong… hilang arti hidup… aku terpuruk,, aku sakit hati aku benci hidup… aku gak mau lagi percaya semua tentang hidup, bahkan hati ini tak henti-hentinya merasakan irisan yang tajam yang tak bisa ku obati sendiri. Seakan ada jarum tajam yang menusuk jantung ini…. Ada begitu banyak hal yang ku alami… karena semua yang terjadi tak sanggup ku atasi.
Kenapa Tuhan diam disaat aku bertanya? Kenapa tidak ada jawaban? Kenapa Tuhan membiarkan aku merasakan sakit hati yang luar biasa paaaarrraaaahhh…!!!
Kenapa Tuhan gak cinta sama aku? Kenapa dan kenapa?
Aku selalu bertanya kenapa? Karena aku tak bisa mengatakan hal yang lain selain hal favorite yang menjadi kebiasaan pertanyaanku setiap waktu.
Ingin ku pergi berlari dari kenyataan hidup, ingin ku teriak dan protes pada Tuhan akan apa yang aku alami.. pikirku, aku adalah orang yang paling menderita dalam dunia ini… mungkin jika bunuh diri itu membawa aku masuk sorga, akan ku lakukan hal itu saat ini juga.
Hmmmmmmmmmmmmm,,,, saking beratnya perasaan menderita ini akupun tak henti-hentinya meneteskan airmata pilu,,airmata kesusahan air mata penyesalan… kenapa??? Kenapa…? dan kenapa…..??!!!!!!
Itu saja kata yang selalu terdengar dari kata hatiku.
Kemudian, sejenak aku terdiam dan berpikir…..
aku pandangi dinding kamar dengan tatapan kosong… pikiranku melayang,jauh entah kemana…
terlintas dipikiranku, tentang seorang yang ku temui siang tadi…
aku bertemu dengan seorang kakek tua yang sering jualan kacang di area kampus. Kakek yang sudah amat tua.. umurnya kira-kira 70-an smpe 80-an… kakek yang selalu ku temui setiap aku ada di area kampus, kakek yang selama ini tidak pernah ku pikirkan… kakek yang ku kenal sejak aku berada dikampus itu.
Sering aku ketemu kakek itu, tapi baru saat ini,koq bisa dia muncul dalam pemikiranku.
Aku masih berpikir dalam hati….. ada suara yang bilang... “ ghin, ingat gak kakek tua itu,?”
kemudian aku bilang berkata “iya,ingat… emang kenapa dgn dirinya?” lalu suara yang lembut itu lagi berkata… “ coba skrg kamu pikir,kamu ingat lagi,,, selama ini pernah gak terlintas dibenakmu, apa yang di pikirkan oleh kakek itu? Pernah gak kamu bisa membayangkan jika nantinya kamu ada diposisi sang kakek?
Dia bangun pas subuh, mempersiapkan segalanya untuk kenyataan dari hidup hari ini.. kenyataan hidup yaitu menjual kacang sambil jalan keliling… dan beharap semoga hari ini tidak akan turun hujan… karena kalau hujan turun, bisa-bisa dia akan sangat basah & kedinginan….sehingga hal itu bisa menghambat semua aktivitasnya nanti…
Pernah gak kamu pahami, bahwa ketika kamu masih tertidur lelap di subuh itu, sang kakek sementara melakukan Doa, dan bersyukur karena dia masih hidup sampai usianya setua itu.. dia bersyukur karena Tuhan masih berikan hari yang indah yang baru yang luar biasa… dia berterima kasih bahwa dia tidak sakit, dia masih kuat, dia masih bisa bekerja untuk menyekolahkan cucunya yang saat ini menjadi tanggungannya,
karena sang cucu hidup sebagai anak yatim, maka semua tugas keluarga, menjadi tanggug jawab kakek. Dia tetap bersykur masih bisa menyekolahkan cucunya, dengan harapan bahwa kelak cucunya akan berhasil, dan di masa tuanya nanti tidak akan menjadi penjual kacang keliling seperti dirinya….
yupzzz, dengan ucapan syukur, berjalan mencari nafkah di masa tuanya, hanya dengan sandal jepit yang rusak, baju yang sobek gak pernah kelihatan diganti/di cuci, celana yang sudah kotor, sobek dan ancur deh pokoknya…..!!! tapi dari kesemuanya itu, apakah engkau penah mendapati selama ini dia tidak tesenyum? Setiap menawarkan jualan kacangnya, dari kejauhan telah terlihat, sang kakek memberikan senyum yang indah, yang manis, dan yang luar biasa… berharap Tuhan menolong dia setiap waktu….
Kemudian kakek datang, memberikan ucapan salam kepadaku, menawarkan jualannya itu…
“ini kacang dek, mau beli? “dan sering aku hanya mengabaikan/cuek/ dan gak respons dengan tawaran kakek tua itu. Aku malah bilang sama teman-teman yang lain.
“ hufft,, setiap hari kerjanya tawarkan kacang itu. Apa gak busuk tu kacang/ gak rusak tuh jualan? Trus mana tanggung jawab keluarganya? Emang kemana anak-anaknya? Dasar anaknya aja yang bego, udah tua koq disuruh jualan..gak mau beli aku..!!! malas…”
Hmmmmm,,, teringat jelas kata-kataku tadi siang sama teman-temanku, tapi apapun yang dikatakan aku kepada sang kakek, dia tetap tersenyum dan berkata “iya, gak apa-apa kalo gak beli dek.. makasih”.
“Ghina….ghina…ghina…..” terdengar suara itu lagi.
“kamu gak sadar, apa yang seharusnya kamu sadari. Kamu gak lihat, kenyataan yang sesungguhnya telah kamu lihat… kamu gak respons, hal yang sudah semestinya kamu tanggapi..!!!!
Aku membawa kamu berpikir tentang kakek itu, karena kamu memang harus belajar banyak dari sang kakek… karakter kamu harus berubah, dan kamu harus belajar dari sang kakek.
Kamu tau? Selama ini hidupmu hanya dipenuhi dengan pengeluhan, protes keras, dan hal-hal negative tentang Tuhan.
apa sesunguhnya yang kamu pikirkan? Apa tidak cukup Kasih karunia yang besar yang Tuhan buat dalam hidupmu. Jika dibandingkan dengan sang kakek, mana yang seharusnya diantara kamu dan kakek yang harus lebih mengucap syukur?
Kamu masih memiliki keluarga yang lengkap, sedangkan sang kakek? Kamu masih muda, sehat dan kuat..!! sedangkan sang kakek? Kamu masih punya teman kampus, kamu belum memiliki tanggung jawab dalam mencari nafkah… sedangkan sang kakek? Pernah gak kamu mikir,, kamu punya orang tua yang mengasihimu apa adanya. orang tuamu tidak pernah membuangmu, mereka selalu care dengan hidupmu.. tpi kamunya aja yang gak pernah cerita ke mereka semua masalah yang ada dihidupmu…
padahal mereka selalu punya waktu terbaik untukmu. Kenapa kamu tak pernah melihat kesungguhan hati dari teman-teman bahkan sahabat-sahabatmu. Dari sekian banyak temanmu, ada beberapa yang care ke kamu.. sms/telp Tanyain kabar darimu.. iya kn?
Kenapa kamu selalu bertanya? Sedangkan jawabannya ada pada dirimu sendiri…
Kenapa kamu selalu mengeluh? Sedangkan jalan keluarnya ada pada hidupmu sendiri…
Kenapa kamu selalu protes? Sedangkan kamu tidak melakukan apa yang baik dan apa yang benar selama ini?
Kenapa kamu mengutuk Tuhan dengan semua itu? Kenapa kamu menghina Tuhan dengan tidak pernah bersyukur dengan apa yang kamu miliki?
Disaat senang dan hal indah terjadi dalam hidupmu kamu melupakan Tuhan,
Sedangkan disaat susah dan menderita kamu selalu complain sama Tuhan?
Pantaskah kamu berbuat seperti itu?
Dalam kondisi sakit, sulit, tertekan sekalipun, sang kakek tidak pernah mengeluh.. ingat waktu kamu tolak untuk membeli jualannya dengan kata-kata yang menyakitkan,,,
Dia bersyukur,dan selalu bersyukur.. buktinya dia bisa menjalani hari-harinya dengan senyum… ada damai sejahtera yang dimiliki. Tandanya ada Tuhan dalam hidupnya,,mau dia susah kek’,,, senang kek’’’
Sang kakek tetap optimis dan tak pernah menyerah berjuang dalam hidupnya, bhkan disisa hidupnya.
Hmmm,,, apa belum cukup cerita sang kakek itu?
Kamu harus belajar lagi dalam hidup ini.
Kadang Tuhan menguji kita, dan Dia mengijinkan kita mengalami semua hal yang tidak mengenakkan dalam hidup. Termasuk menderita, karena hal itu adalah sarana bagi Tuhan untuk membuat kita dekat dengan Dia. Dan Tuhan mengijinkan itu semua tejadi, karena Tuhan ingin pengharapan kita hanya kepada Tuhan.
Ayub pernah berkata dalam penderitaannya, bahwa “HIDUP ITU BERAT”
Dan memang benar, bahwa hidup itu berat. Kamu tak akan mampu memahami arti hidup yang sesungguhnya jika kamu tak pernah merasakan bahwa hidup ini berat.
Tapi dari kesemuanya itu, janji Tuhan adalah Pasti.
Matahari tak pernah terlambat bersinar di pagi hari… begitupun dengan Tuhan. Tak ada hal yang tidak penah ditepati.
Ingatlah selalu bahwa tindakan yang terbaik dalam hidup ini adalah ketika kita mampu bersyukur.
Bukan hanya disaat bahagia, tapi disaat sulit kita harus tetap mengucap syukur.
Jangan pernah dikalahkan oleh penderitaan, tapi kalahkan penderitaan dengan rasa syukur yang besar dihadapan Tuhan, maka hidupmu pasti di ubahkan… dukacita menjadi sukacita, kekalahan menjadi kemenangan,, berat menjadi ringan..ketika kita bersama Tuhan….!!!!!!!!!!!!!!!
Aku tersungkur….tak bisa mengatakan apapun. Aku salah… aku harus minta ampun sama Tuhan… aku baru menyadari sesuatu hal yang luar biasa dalam hidup ini.
Thx God………….
Guys,,
Bersyukur adalah cara indah menyelesaikan semuanya… dan itu adalah cara yang lebih baik mengatasi hidup yang berat dan penuh penderitaan….
Met menjadi seseorang yang baru dalam hidupmu… semoga diberkati dengan tuisan ini…
God be with u…
Ghina
27’sept’2011
2 komentar:
Like this...
mmg hdp harus slalu bersyukur
^_^
amin.................
syukuri apa yang ada,
hidup adalah anugerah..
Posting Komentar